Jemberpost.com,
Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Jember TA 2008, bila dilihat dari cakupan program, kebijakan serta kegiatan merupakan struktur APBD yang sarat dengan targetdalam memberikan pelayanan publik dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Jember secara maksimal.
Hal tersebut dikemukakan Bupati Jember MZA Djalal dalam rapat Paripurna DPRD Kabupaten Jember dengan agenda Penyampaian Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran APBD Kabupaten Jember dan Nota Keuangan Perubahan APBD 2009 di hadapan 35 orang anggota DPRD Jember yang hadir dari 45 orang anggota yang ada di dewan. Sidang paripurna yang juga dihadiri oleh unsur Muspida Jember, , para Asisten Pemkab Jember, SKPD, Kabag/kantor. dan para Camat Se-Kabupaten Jember.
Menurut Bupati Djalal, Rencana Strategis (Renstra) tersebut dapat dilihat dari segi kuantitatif dengan peningkatan jumlah sarana, prasarana dan infrastruktur berbagai bidang pembangunan. “Sedangkan dari aspek kualitatif, pelaksanaan APBD 2008 menjadi tolak ukur yang dramatis, karena memasuki anggaran 2009, Pemerintah Kabupaten Jember (Pemkab) Jember dihadapkan pada keharusan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mengurangi kemiskinan dan pengangguran, “ujar Djalal.
Selanjutnya Djalal pun mengungkapkan dalam APBD 2008 dapat dilihat trend pendapatan yang cukup menggembirakan. Pendapatan yang direncanakan Rp. 1.256.497.740.051,40 Trilyun dapat direalisasikan penerimaan sebesar Rp. 1.280.782.663.876,03 Trilyun atau mencapai 101,93 % yang berarti terjadi pelampauan target sebesar 24.284.923.824,63 Milyard atau 1,93 %. “Pencapaian target tersebut didapat dari kenaikan pencapaian pendapatan pajak daerah, hasil kekayaan daerah yang dipisahkan, bagi hasil pajak pusat, bagi hasil sumber daya alam, bagi hasil pajak provinsi serta pendapatan lainnya yang sah, “ungkapnya.
Terkait dengan pemenuhan ketentuan Peraturan Pemerintah (PP) No. 24 tahun 2005 tentang standar akuntansi pemerintahan, penyajian laporan keuangan khususnya neraca yang menggambarkan posisi keuangan suatu entitas pelaporan dan entitas akuntansi mengenai aset, kewajiban dan ekuitas dana pada tanggal tertentu, maka bentuk pertanggungjawaban ini sangat bermanfaat sekali.
Sementara itu Wakil Bupati Jember Kusen Andalas yang mendapat giliran untuk menyampaikan `nota keuangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Jember tahun anggaran 2009 mengatakan bahwa anggaran pendapatan dan belanja daerah sebagai rencana operasional jangka pendek dalam pelaksanaannya tidak terlepas dari dinamika persoalan yang berkembang dimasyarakat. “Maka Perubahan APBD tahun anggaran 2009 dapat dilakukan sepanjang memenuhi ketentuan yang diamanatkan dalam pasal 154 Permendagri No. 13 tahun 2006 tentang pedoman pengelolaan keuangan daerah, “jelasnya.
Lebih lanjut menurut Kusen Andalas bahwa perkembangan pelaksanaan APBD tahun anggaran 2009 memerlukan kejelian antisipasi terhadap struktur dan komposisi anggaran. “Pemkab Jember akan meletakkan titik berat pembangunan pada empat bidang prioritas pendidikan, kesehatan, pertanian dan sarana prasarana agar terjadi peningkatan efektifitas dan optimalisasi kebijakan serta peningkatan kinerja pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat, “harap Kusen. (sal)

Kategori

Blog Archive

Kamis, Juli 30, 2009
Bupati Djalal : Trend Pendapatan Menggembirakan
Diposting oleh Team Redaksi
Label: Berita Umum, Layanan Publik, Politik
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar