Kades Bawa Senpi Ditangkap

Jemberpost.com
Jajaran Polres Jember pagi kemarin menggelar operasi gabungan. Dalam operasi gabungan yang terdiri dari Sat-Lantas, Samapta dan P3D Polres Jember tersebut berhasil mengamankan warga Dusun Congapan Desa Karangbayat Kecamatan Sumberbaru. Warga ini diamankan polisi karena kedapatan membawa senjata api (senpi) jenis FN dan amunisinya.
Karena kedapatan membawa senpi saat itu juga pelaku digelandang ke Mapolres Jember.Dalam pemeriksaan awal, pelaku tersebut bernama H Maksum alias Halifah (52) warga Dusun Congapan Desa Karangbayat Kecamatan Sumberbaru. Setelah diperdalam pemeriksaannya ternyata laki-laki itu sehari harinya menjabat sebagai Kepala Desa (Kades) Karangbayat Kecamatan Sumberbaru.
Terungkapnya senpi itu bermula dari operasi rutin yang digelar di sepanjang Jalan depan gudang Dolog Desa Pecoro Kecamatan Rambipuji. Dalam operasi itu dipimpin langsung oleh Kasat Samapta Polres Jember, AKP Mahrobi Hasan. Pada operasi itu melibatkan sedikitnya 43 personil yang terdiri dari anggota Sat-Lantas, Samapta dan P3D Polres Jember.
Awalnya, operasi berjalan landai-landai saja karena yang didapatkan petugas pelanggaran ringan saja. Namun sekitar pukul 09.00, dari arah barat terlihat kendaraan jenis toyota kijang melaju menuju ke timur. Kendaraan Nopol P 1285 VA yang tengah melintas didepan petugas tersebut langsung dihentikan.
Jika kendaraan lainnya dihentikan petugas langsung berhenti, justru kendaraan Nopol P 1285 VA terlihat bandel. Kendaraan itu tidak langsung berhenti, bahkan hendak menabrak petugas yang tengah meggelar operasi tersebut. Karena melihat kendaraan yang terkesan nyeleneh itu polisi malah menaruh curiga.
“Kendaraan lainnya yang kami dihentikan bersedia berhenti dengan baik. Kok yang satu ini terlihat aneh. Akhirnya dikejar dan berhasil dihentikan selanjutnya sopirnya disuruh turun,” kata Kasat Samapta Polres Jember, AKP Mahrobi Hasan.
Begitu berhenti, Mahrobi memerintahkan anggotanya untuk melakukan pengecekan isi didalam mobil tersebut. Bahkan, pengemudi kendaraan itu juga dilakukan penggeledahan terhadap anggota tubuhnya. Dalam pengecekan dan penggeledahan itu polisi berhasil menemukan senjata tajam (sajam) berupa keris dan pisau kecil dan barang - barang seperti sikep atau jimat.
Yang mengejutkan lagi, dalam mobil dan badan pengemudinya tidak hanya ditemukan barang berupa seperti itu saja melainkan polisi juga menmukan senpi. Selain senpi, polisi jgua berhasil mendapatkan amunisi sebanyak 20 butir.”Pengakuannya pelaku, senpi itu didapat dari orang Malaysia. Lalu, proses selanjutnya kami serahkan ke Sat – Reskrim,” terangnya.
KBO Polres Jember, Iptu Suroso menyatakan bahwa pelaku masih sedang menjalani pemeriksaan lebih dalam lagi. Pemeriksaan itu terfokus pada temuan senpi dan amunisi yang dibawa pelaku.”Senpi dan amunisi itu kami coba korek terkait dari mana dan untuk apa. Petugas sekarang masih terus melakukan pemeriksaan intensip,” kata Suroso. (sal/kot)