Jembertpost.com
Warga Jalan Lejen Soeprapto Kelurahan Kebonsari Kecamatan Sumbersari, siang sekitar pukul 12.00 gaduh. Kondisi gaduh itu dipicu tertangkapnya seorang pelaku kejahatan aksi pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) di lingkungan setempat. Karena emosi, pelaku sempat menjadi bulan bulanan warga.
Sehingga, pelaku kejahatan tersebut mengalami babak belur setelah menjadi sasak hidup. Karena, silih berganti warga yang melintas dilokasi penangkapan mengayunkan bogem mentah kearah tubuh pelaku. Untuknya aksi anarkis itu tak berlangsung lama karena keburu petugas tiba dilokasi.
Begitu petugas tiba dilokasi, saat itu juga pelaku dievakuasi ke sebuah mobil kijang anggota Resmob Polwil Besuki. Belakangan pelaku diketahui bernama Ferdi (21) warga Desa / Kecamatan Genteng, Banyuwangi. Dalam aksi itu diduga pelaku tidak sendirian. Bisa jadi, begitu pelaku berhasil ditangkap warga, teman seprofesinya memilih kabur.
“Saya sendirian pak di Jember, karena ditinggal teman pulang. Saat itu berangkat dari Genteng boncengan. Tapi saya ditinggal begitu saja oleh teman saya,” ujar Ferdi, pelaku.
Karena sendirian berada di Jember, Ferdi setiap harinya butuh untuk makan. Karena Ferdi di Jember tidak kerja dan tidak mempunyai famili yang menjadi sambatan untuk dituju menjadi keluhan, akhirnya ia nekat mencuri.”Ya kalau dapat uang maunya untuk makan. Saya mencuri karena kepepet karena butuh uang,” ulasnya.
Ferdi tidak diproses di Polres Jember, tapi dibawa ke Polwil Besuki. Informasi yang dihimpun Memo, sepak terjang Ferdi didunia aksi pencurian kendaraaan bermotor sudah tergolong luas. Kondisi itulah, akhirnya pihak Polwil yang hendak mengembangkan kasus tersebut.
“Tolong jangan diekspos dulu karena masih dikembangkan. Sepertinya, Ferdi ini mempunyai laporan (LP) yang lain selain di sini (Kebonsari). Nanti kalau sudah tuntas semua pasti dipersilahkan,” ujar salah satu anggota resmob kemarin.
Saat itu, pelaku beraksi terahdap motor milik Nurhidayah (19) warga Desa Andongsari Kecamatan Ambulu. Saat itu, korban tengah berada dikamar teman kuliahnya di Jalan Letjen Soeprapto VI Kelurahan Kebonsari. Tanpa diduga, salah satu temannya menanyakan dimana motor korban Nopol P 4925 LH diparkir.
Dari situlah, korban mencoba melihat motornya ditempat parkir sebelum ditinggal masuk rumah temannya tersebut. Seiring iring dengan itu, terlihat orang menuntun sepeda motor honda yang diyakini adalah milik korban. Seketika itu, korban berteriak maling. Teriakan maling tersebut ternyata mengundang sejumlah warga setempat.
Warga berhamburan keluar rumah dan mengejar orang yang menuntun sepeda motor. Begitu juga pelaku yang mengetahui ada warga yang mengejarnya bergegas mempercepat langkahnya.”Saya yang menangkan dia (pelaku) pak. Pelaku sempat berontak berusaha kabur,” kata Imam Safi’i, warga setempat.(sal/kot)

Kategori

Blog Archive

Selasa, Oktober 27, 2009
Curi Motor Mahasiswi Babak Belur
Diposting oleh Team Redaksi
Label: Berita Umum, Kriminal, Selidik Kasus
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar