Oleh: Salim Umar BSA
Pimred Jemberpost.com
Semalam sekitar jam 19.30 nada dering sms hp saya berbunyi, teman saya Asmodiono wartawan Bidik memberi pesan singkat, “Cak, Pak Taufik kirman meninggal barusan”. Saya yang tengah bertugas diluar kota segera mengontak teman-teman lain untuk mengabarkan berita duka tersebut. Tak lama juga sms serupa masuk pada saya.
Saya bertemu beliau terakhir pada 9 Februari 2009 lalu bertepatan dengan Hari Pers Nasional ketika Rekan- Rekan Humas bersama Pak Agus Slameto Kabag Humas Pemkab Jember bersama teman-teman wartawan mengunjunginya yang tengah sakit dirumahnya.
Sakit Stroke telah dideritanya selama 3 tahun lebih. ketika kami datang saat itu, beliau tidak mau ditemui di Kamar, Pak Taufik minta dipapah ke ruang tengah tempat kami berkumpul. Pertemuan itu berlangsung gayeng, Saat itu dengan guyonan khasnya Pak Taufik “menyerang” satu-satu temannya yang hadir. Di akhir pertemuan Taufik Kirman berpesan agar kami tetap kritis dan professional dalam menjalankan tugas jurnalistiknya.
Sejak tahun 80 an Taufik Kirman menjadi wartawan yang cukup disegani karena tidak pernah mau berkompromi dalam setiap tulisannya. Tulisannya kerap membuat merah telinga Pejabat. Hingga akhir hayatnya namanya tercatat sebagai Kabiro Tabloid Optimis. Beliau Di makamkan hari ini jam 09.00 WIB di Taman Pemakaman Umum Sumbersari.
Selamat Jalan Kawan, Usai sudah tugasmu, Kini Engkau kembali ke Pangkuan Sang Khaliq.

Kategori

Blog Archive

Rabu, April 01, 2009
Wartawan Kritis itu Tlah Pergi..
Diposting oleh Team Redaksi
Label: Berita Umum, Profil
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar