Banjir Rendam Ratusan Rumah di Desa dan Kota

Jemberpost.com - Ratusan rumah di wilayah pedesaan dan perkotaan di tiga kecamatan di Jember terendam banjir, setelah hujan mengguyur sejak siang hingga Jumat malam (30/1/2009)Tiga kecamatan yang terendam banjir adalah kecamatan Kaliwates, Rambipuji, dan Panti. Banjir berasal dari luapan sungai Kali Putih dan Dinoyo.

Wilayah Kaliwates adalah wilayah perkotaan. Warga di perumahan Bumi Mangli terpaksa harus mengamankan barang-barangnya, karena air mencapai setengah meter.

Sementara itu di Dusun Gugut Desa Rambipuji Kecamatan Rambipuji, ratusan rumah juga terendam air. Di Gugut, sejumlah warga terisolasi karena air menutupi jalan desa. Kabar terakhir, dua rumah juga ambruk di wilayah Rambipuji.

Hujan juga menyebabkan terjadinya tanah longsor di kecamatan Mumbulsari, dan sebuah jembatan di Mrapah Desa Panti Kecamatan Panti terputus. Belum ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Namun bayang-bayang bakal terjadinya banjir besar seperti awal tahun 2006 masih terekam kuat di benak warga. Apalagi, saat ini menurut informasi, ketinggian di dam Rowotamtu sudah mencapai empat meter. Sekadar informasi, saat terjadi banjir di Panti tahun 2006 yang menewaskan ratusan orang, ketinggian air dam mencapai enam meter.

Kepala Kepolisian Sektor Rambipuji Ajun Komisaris Agus Suparyanto mengatakan, pihaknya menurunkan seluruh personil kepolisian untuk membantu warga. "Kami masih mendata berapa persisnya jumlah rumah yang terendam," katanya, [BJ]