Rabu, Agustus 20, 2008

Kyai Sepuh Dukung Karwo-Gus Ipul


Jemberpost.com
Surabaya - Silaturrahmi yang digelar para kiai pengasuh ponpes se-Jatim dengan cawagub Saifullah Yusuf menelorkan tausiyah terkait Pilgub Jatim putaran kedua. Salah satunya mendukung pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf (KARSA) dalam Pilgub putaran kedua nanti.Dalam tausiyah tersebut para kiai menyerukan agar pelaksanaan Pilkada Jatim dilakukan dengan cara tertib dan aman serta selalu mengedepankan etika dan akhlaqul kharimah.

Pada kyai juga meminta agar semua lapisan masyarakat Jawa Timur menjaga persatuan dan kesatuan, untuk dapat memilih dengan pikiran jernih, demi keselamatan masyarakat Jawa Timur.

Baru pada butir ketiga, pada kyai mengajak segenap alumni pondok pesantren dan masyarakat luas untuk mendukung pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa) dalam Pilgub putaran kedua nanti.

Tausiyah para pengasuh Pondok pesantren itu ditandatangani 8 kiai sepuh yakni KH Zainuddin Jazuli (Kediri), KH Idris Marzuki (Kediri), KH Nawawi Abdul Jalil (Pasuruan), KH Kholil As'ad (Situbondo), KH Abdul Hamid Batubara (Pamekasan), KH Ahmad Subadar (Pasuruan), KH Aziz Manshur (Jombang) dan KH Nurul Huda Jazuli (Kediri).

Cawagub Saifullah Yusuf (gus Ipul) mengatakan, tausiyah itu nantinya akan dipergunakan untuk menggalang dukungan di kalangan pesantren dan masyarakat umum. Rencananya, akan ada tim sampai tingkat desa untuk mensosialisasikan tausiyah itu.

"Nanti juga akan ada tim sampai tingkat desa untuk mensosialisasikan tausiyah dukungan itu," jelas gus Ipul usai silaturahmi dengan pengasuh ponpes se-Jatim di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, Rabu (20/8/2008).

Adanya pertemuan dilaturrahmi ini dan terbitnya Tausiyah, lanjut Gus Ipul, menunjukkan pada semua orang bahwa pada dasarnya para Kyai memberikan dukungan yang sangat besar pada Karsa. "Sekaligus menunjukkan bahwa para kyai benar-benar berada di belakang KarSa," ujarnya.

Hanya saja, keponakan Gus Dur itu membantah jika silaturrahmi dan tausiyah itu adalah suruhannya. Melainkan spontanitas dari para kiai. Para kiai itu, lanjutnya, juga tidak membawa institusi NU masuk ke ranah politik.

"Bahkan para kiai merasa sangat prihatin pada pimpinan di struktural NU yang justru membawa NU ke arah politik praktis," paparnya.

Silaturahmi dengan pengasuh ponpes se-Jatim itu dihadiri oleh ratusan kiai dan bu nyai. Di antaranya KH Zainuddin Jazuli (Kediri), KH Idris Marzuki (Kediri), KH Nawawi Abdul Jalil (Pasuruan), KH Kholil As'ad (Situbondo), KH Abdul Hamid Batubara (Pamekasan), KH Ahmad Subadar (Pasuruan), KH Aziz Manshur (Jombang) dan KH Nurul Huda Jazuli (Kediri).

Juga tampak KH Dimyati Romli (Jombang), KH Anwar Iskandar, Habib Ali Al Hadad, KH Abdul Aziz (Lumajang), KH Machrus Ali (Lumajang), KH Syaiful Islam (Situbondo), KH Abdul Ghofan (Banyuwangi), dan KH Syamsul Arifin (Jember). (beritajatim)


Posting Komentar

Template by - Abdul Munir | Daya Earth Blogger Template custom by Adiguna