Minggu, Desember 27, 2009

PT Askes Luncurkan Kartu Askes Baru


Jemberpost.com
Salah satu upaya PT Askes ( Persero ) agar pesertanya bisa mengakses informasi tentang hak dan kewajibanbannya, serta tata cara mendapatkan pelayanan administrasi maupun pelayanan kesehatan yang memenuhi standart.Terobosan PT Askes Kab. Jember kali ini, akan memperbarui kartu peserta Askes dengan sistem laminasi berbarcode, yang membuat kartu askes mampu di akses layaknya kartu ATM.
Langkah terobosan tersebut disampaikan oleh Kepala PT Askes cabang jember, Dra.Indah Erlina Susilowati ketika mengadakan Sosialisasi dan rencana distribusi kartu Askes dengan sistem laminasi berbarcode di aula PT Askes cabang jember.
Menurut Indah Erlina S. Bahwa kartu Askes dengan laminasi berbarcode itu nanti adalah kartu askes baru yang menggantikan kartu askes lama yang saat ini beredar yang di pegang oleh masing masing peserta. dengan ciri-ciri kartu laminasi berbarcode siap pakai tersebut, yaitu berbentuk Folder Chard dengan personalisasi dan laminasi berukuran 5,5 x 8,5 cm dan dilengkapi dengan security printing dengan penyimpanan data barcode.
Kartu ini rencananya akan di berlakukan secara nasional pada tanggal 1 febuari 2010. Indah menyampaikan PT Askes sendiri masihi menyiapkan kartu-kartu Askes baru tersebut, yang dikemas berdasarkan data peserta dan anggota keluarganya, untuk didistribusikan dengan instansi terkait, salah satunya yaitu Kantor BKD Pemkab Jember, akan tetapi lanjut Indah, untuk mensosialisasikan hal tersebut pada SKPD dilingkungan pemkab jember, pihak PT Askes akan mengadakan Rakor dengan jajaran SKPD, yang di jadwalkan, Senin, 29 Desember 2009, bertempat di gedung Diklat, GOR, Kaliwates.
Dalam Rakor tersebut akan menginformasikan tentang pembaruan kartu Askes, termasuk rencana pendistribusian kartu itu sampai kepada peserta askes. pengantian kartu Askes ini merupakan langkah untuk mempermudah para peserta, selain mudah dalam pengaksesannya, juga mudah di bawa. Oleh karenanya, ungkap Indah, dirinya selaku pihak management PT Askes sangat berharap agar didukung oleh semua pihak, terutama terhadap pihak rumah sakit agar dapat mendukung dengan memberikan pelayanan yang terbaik bagi para peserta askes.
Untuk pengendalian risiko biaya akibat penggunaan askes bagi tidak berhak, lanjut Indah, pihak PT Askes telah mengantisipasi dengan Master File kepesertaan askes secara on-line nasional. “Data tersebut akan diberikan kepada setiap Instansi pemberi pelayanan kesehatan, mulai rumah sakit, apotek, serta laboratorium yang bekerjasama dengan PT Askes, sehingga dengan kartu itu hanya peserta yang masuk daftar Master file kepesertaan yang bisa menikmati pelayanan kesehatan”, tegas Indah.
Disamping itu juga, dengan adanya kartu Askes baru ini akan memberikan kemudahan bagi rumah sakit selaku provider dalam mengidentifikasi pasien peserta Askes. Masing masing rumah sakit akan dilengkapi master file kepesertaan, terutama di UGD rumah sakit, peserta cukup membawa kartu tersebut, sehingga bisa langsung diakses. Hal ini ungkap Indah, akan memberikan keyakinan rumah sakit terhadap validitas data peserta askes. “Selain delngkapi oleh Barcode, kartus tersebut juga dilengkapi identitas peserta di bagian depan kartu”. ungkapnya.
Indah juga menhimbau agar pasien peserta askes selalu minta obat DBHO, dimana resep obat tersebut tidak ada tambahan biaya bagi pengguna kartu askes.
Kartu ini akan di cetak secara nasional, bertanda tangan langsung Direktur utama PT Askes, dengan harapan kedepan, apabila ada peserta yang mutasi tempat tinggal, Dinas, atau mungkin sedang berpergian keluar daerah tetap bisa di layani oleh kantor askes dimana peserta berada.( sal)


Posting Komentar

Template by - Abdul Munir | Daya Earth Blogger Template custom by Adiguna